Pijat telapak kaki secara rutin dapat membantu menjaga sirkulasi darah tetap optimal.
Banyak orang menggunakan pijat telapak kaki untuk meredakan nyeri dan ketegangan pada kaki dan bagian tubuh lainnya.
Teknik refleksiologi fokus pada titik-titik tekanan yang berhubungan dengan organ dan sistem tubuh tertentu, membantu meredakan berbagai jenis nyeri.
Penelitian menunjukkan bahwa pijat telapak kaki dapat efektif dalam mengurangi nyeri kronis seperti nyeri punggung bawah, migrain, dan nyeri leher.
Dengan menargetkan titik-titik refleksi yang terkait dengan area yang sakit, pijat ini dapat memberikan bantuan jangka panjang.
Masalah tidur sering kali terkait dengan stres dan ketegangan.
Karena pijat telapak kaki membantu mengurangi stres dan meningkatkan relaksasi, ini secara langsung berdampak positif pada kualitas tidur Moms.
Melakukan pijat telapak kaki sebelum tidur dapat menjadi bagian dari rutinitas malam yang menenangkan.
Ini membantu tubuh dan pikiran bersiap untuk tidur, sehingga Moms dapat menikmati tidur yang lebih nyenyak dan berkualitas.
Refleksiologi juga dipercaya dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Dengan merangsang titik-titik refleksi yang terkait dengan organ-organ penting dalam sistem kekebalan, seperti limpa dan kelenjar getah bening, pijat telapak kaki dapat membantu tubuh lebih efektif melawan infeksi dan penyakit.
Baca Juga: Belajar dari Bayi Devandra Meninggal Dipijat Neneknya, Begini Benarnya
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Kirana Riyantika |
KOMENTAR