Sariawan Bisa Jadi Pertanda Kekurangan Asam Folat, Catat Tanda Lainnya yang Perlu Diwaspadai!

 

Nakita.id - Asam folat atau vitamin B9, merupakan vitamin yang larut air.

Terpenuhinya kebutuhan asam folat sangat penting untuk kesehatan Moms dan Dads, karena membantu tubuh dalam memperbaiki DNA dan menghasilkan sel darah merah yang sehat.

Bahkan, asupan asam folat yang cukup sebelum dan selama kehamilan akan mencegah timbulnya kecacatan tabung saraf (Neural Tube Defects, NTDs) pada bayi, yaitu spina bifida (kelainan pada tulang belakang) dan anencephaly (kelainan di mana otak tidak terbentuk).

Oleh karena itu, jika tubuh Moms dan Dads kekurangan asam folat, mungkin menderita gejala tertentu dan bahkan mengalami anemia, yaitu suatu kondisi ketika organ internal tidak mendapatkan cukup oksigen untuk berfungsi dengan baik.

BACA JUGA: 5 Makanan Tinggi Asam Folat Untuk Mencegah Cacat Janin

Menurut Institute of Medicine di Amerika Serikat, orang dewasa harus mengonsumsi 400 mikrogram asam folat dalam sehari.

Pun demikian, banyak orang yang tidak sadar bila mereka kekurangan asam folat.

Maka, sadari betul tanda-tanda paling umum jika tubuh Moms dan Dads membutuhkan lebih banyak asam folat.

1. Gangguan kognitif

Asam folat sangat penting untuk sistem saraf pusat.

Jika tubuh kekurangan vitamin ini, dapat berkaitan dengan depresi, sulit berkonsentrasi, pelupa dan mudah tersinggung.

BACA JUGA: Fakta Tersembunyi di Balik Semangka Tanpa Biji, Percepat Penuaan!

Apabila tidak ditangani dengan benar, asupan folat yang tidak mencukupi juga dapat meningkatkan risiko mengembangkan gangguan serius seperti demensia atau penyakit Alzheimer.

2. Nyeri tubuh

Pada kasus anemia berat yang disebabkan oleh defisiensi folat, otak kekurangan oksigen daripada seharusnya.

Akibatnya, arteri otak mulai membengkak dan mungkin mengalami sakit kepala.

Namun, otak bukan satu-satunya organ yang kekurangan oksigen, Moms dan Dads juga bisa merasakan sakit di bagian tubuh lainnya yang kekurangan zat besi, terutama di dada dan kaki.

3. Kulit pucat

Hemoglobin, protein yang terkandung dalam sel darah merah, bertanggung jawab untuk mengangkut oksigen dari paru-paru ke seluruh jaringan tubuh.

Ketika tubuh kekurangan folat, Moms dan Dads tidak memiliki cukup sel darah merah (dan hemoglobin) untuk menyediakan organ-organ internal dengan jumlah oksigen yang diperlukan.

Ini dapat menyebabkan otot lemah, kelelahan, mati rasa di tangan dan kaki, serta kulit pucat.

BACA JUGA: Inilah 8 Gejala Serangan Jantung Khas Perempuan, Jangan Anggap Remeh!

4. Sesak napas

Saat menyadari diri kehabisan napas ketika melakukan hal-hal yang biasanya dilakukan, ini berarti kadar oksigen rendah karena tubuh kekurangan sel darah merah.

Seiring dengan gejala ini, Moms dan Dads mungkin juga mengalami peningkatan denyut jantung dan pusing, atau bahkan pingsan.

5. Masalah pencernaan

Gejala seperti gastrointestinal seperti mual, muntah, sakit perut, dan diare setelah makan mungkin menjadi tanda-tanda pertama tubuh kekurangan asam folat.

Selain itu, dalam kasus yang parah, mungkin juga menderita anoreksia yang biasanya menyebabkan penurunan berat badan yang signifikan.

BACA JUGA: Mantan Artis 92 Tahun Menikahi Pria 91 Tahun Jadi Pengantin Tertua, Begini Kisah Cintanya

6. Sariawan di mulut dan lidah bengkak

Gejala-gejala ini biasanya terjadi ketika kurangnya folat cukup parah.

Lidah akan terlihat bengkak, atau sariawan yang biasanya terjadi di sekitar ujung lidah atau mulut.

Karena penurunan sel darah merah, disertai juga dengan rasa sakit saat menelan dan stomatitis.

7. Mengurangi indera perasa 

Menurut beberapa penelitian, selain sariawan di mulut, kekurangan asam folat dapat menyebabkan kesulitan mencicipi makanan.

Ini terjadi karena reseptor rasa, yang disebut papillae, tidak dapat mengirim pesan ke otak melalui sistem saraf karena masalah lidah yang ada.

Bila Moms dan Dads mengalami defisiensi folat yang terkait di atas, bisa mencegahnya dengan cara termudah yaitu melalui diet.

BACA JUGA: Mengapa Bayi Menangis Saat Dilahirkan? Ini Salah Satu Penyebabnya

Agar kecukupan asam folat terpenuhi, konsumsi lebih banyak sayuran hijau seperti brokoli, kubis brussel, bayam, dan asparagus.

Sedangkan untuk makanan lain, lebih baik mengonsumsi buah jeruk, kacang, jamur, dan biji-bijian secara teratur.

 

Namun jika gejala ini tidak kunjung sembuh, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

 

PROMOTED CONTENT