Karena mengemudi sendirian untuk jangka waktu yang lama dapat memiliki efek negatif (beberapa penelitian telah menemukan itu meningkatkan risiko depresi), Omari mengatakan menyanyi dan mengemudi secara teratur dapat membantu sedikit meringankan beberapa masalah tersebut.
Baca Juga : Berita Kesehatan: 'Hanya' Duduk 3 Jam, Pembuluh Darah Menyempit 50%!
“Mengemudi itu sangat biasa dan rutin bagi kebanyakan orang, bahwa jika ditambahkan mendengarkan musik sambil bernyanyi, ini akan memberikan ketenangan di sepanjang jalan bagi yang bersangkutan," kata Omari.
# Musik menghasilkan hormon rasa senang seperti yang Moms dapatkan ketika Moms memeluk orang yang dicintai.
Menurut Katie Ziskind, seorang terapis keluarga berlisensi yang berpraktek di Connecticut, musik melepaskan oksitosin, zat kimia yang terkadang disebut “hormon cinta.”
Kebanyakan orang merasakan efek oksitosin ketika mereka memeluk seseorang atau pada tahap awal hubungan romantis. Oksitosin memulai emosi seperti kepercayaan, rasa stabilitas dan bahkan relaksasi.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Satu Lagi Manfaat Minum Air Putih Sesuai Kecukupan, Bikin Tidur Makin Nyenyak!
"Mendengarkan musik juga mendapat efek yang sama, yaitu meningkatkan suasana hati," kata Ziskind, menambahkan bahwa oksitosin bukan satu-satunya hormon bahagia yang dilepaskan ketika Moms sedang meledakkan lagu favorit Moms.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | The Hufftington Post |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR