Nakita.id.- Meski rencana liburan keluarga masih lama, namun siapa tahu dalam waktu dekat Moms atau Dads harus bepergian menggunakan pesawat karena tugas dari kantor.
Nah, jika Moms berencana untuk bepergian menggunakan pesawat, Moms perlu memerhatikan banyak aturan yang berlaku berdasarkan ketetapan maskapai, jika tak ingin dianggap bermasalah.
Baca Juga : Astaga, Pesawat Terpaksa Mendarat Darurat Karena Bau Badan Penumpang!
Saat sudah masuk ke dalam pesawat, kemudian menempati kursi penumpang, Moms pun masih diwajibkan untuk mengikuti prosedur yang diberikan oleh pramugari atau pramugara, sebelum pesawat lepas landas.
Ada hal yang harus dilakukan dan yang tidak boleh dilaksanakan oleh penumpang, mengingat keselamatan orang-orang di dalam pesawat adalah sesuatu yang vital.
Sebagaimana dikutip dari Reader's Digest, Senin (15/10/2018), berikut 10 'jangan' di dalam pesawat seperti yang dibocorkan oleh para pramugari.
Baca Juga : Berita Kesehatan : 30% Siswa SD Di Jakarta Berkacamata Minus, Ternyata Ini Penyebabnya
1. Jangan tidur sebelum lepas landas
Jika Moms tidur sebelum pesawat lepas landas, Moms akan menemui kendala untuk menyamakan tekanan di telinga. Jika Moms rentan terkena sakit kepala saat pesawat lepas landas, tahan kantuk sampai telinga Moms "terbuka".
2. Jangan pernah mencopot alas kaki
Mungkin Moms pernah memerhatikan atau bahkan Moms sendiri, bahwa ada beberapa penumpang yang suka melepas sepatu, begitu mereka duduk di kursi.
Seorang mantan pramugari membeberkan bahwa hal itu amat berbahaya untuk dilakukan. Mengapa?
Baca Juga : Studi : Sebagian Besar Kanker Payudara Sembuh Tanpa Kemoterapi
Selain menghindari bau kaki yang menyengat dan menyebar ke seluruh kabin, alas kaki adalah sesuatu yang sangat penting ketika pesawat sedang dalam kondisi darurat, meskipun itu bukan merupakan bagian dari informasi keselamatan penerbangan.
Di sisi lain, dia juga membocorkan bahwa dirinya telah menyaksikan semuanya, mulai dari muntahan, darah yang tercecer, air seni di lantai toilet, hingga makanan yang tumpah dan mengotori karpet pesawat.
"Kami beberapa kali melihat penumpang beranjak dari tempat duduk mereka ke kamar mandi, tanpa mengenakan alas kaki dan kami merasa ngeri karena lantai itu penuh dengan kuman," kata Linda Ferguson, seorang pramugari yang telah bekerja selama 24 tahun.
Baca Juga : Temuan Baru: Nafsu Makan Tidak Bisa Disalahkan, Hormonlah Penyebab Kegemukan!
Maka itu, jangan pernah berjalan tanpa alas kaki ke kamar mandi atau dapur, karena terkadang pramugari menjatuhkan gelas dan mungkin ada pecahan tersebut di sana.
3. Jangan menghabiskan waktu untuk terus duduk di kursi
Pada saat terbang, Moms berisiko lebih tinggi terkena Deep Vein Thrombosis (DVT) --jenis gumpalan darah yang biasanya terbentuk di kaki.
DVT kerap dikaitkan dengan "sindrom kelas ekonomi" alias penumpang yang mengambil kelas ekonomi. Untuk menghindarinya, Moms harus berjalan-jalan selama beberapa menit atau berdiri sesaat untuk melakukan peregangan --ingatlah untuk tetap memakai sepatu.
Baca Juga : Tiga Cara Mengatasi Nyeri Pinggang Untuk Moms yang Selalu Aktif
Selain itu, hindari untuk mengenakan pakaian ketat, sebab bisa memutus sirkulasi udara saat berada dalam penerbangan.
Yang paling penting adalah mencoba bergerak dan menggerakkan kaki Moms, setidaknya sekali setiap 1/2 jam," kata Catherine Sonquist Forest, MD, dokter dari Stanford University Health Care.
Baca Juga : Ini Dia Moms, 3 Saran dari 3 Pakar untuk Soal Atasi Mood Swing
Jika Moms tidak bisa bangun dari kursi, Moms dapat melakukan olahraga ringan di tempat duduk, dengan mengangkat lutut secara bergantian ke dada dan memutarnya dari sisi ke sisi.
4. Jangan matikan ventilasi udara yang ada di atas kursi
Jika embusan udara di dalam pesawat membuat Moms kedinginan, lebih baik kenakan jaket atau sweater daripada mematikan ventilasi yang berada di atas kursi Moms.
Dokter menyarankan agar udara di atas tempat duduk Moms disesuaikan dan diatur ke tingkat sedang atau tinggi, supaya semua kuman di udara dapat terbawa angin sebelum memasuki zona pribadi Moms.
Baca Juga : Keajaiban Vitamin D, Meningkatkan Kecerdasan dan Daya Ingat Si Kecil
5. Jangan memakai lensa kontak
Lepaskan lensa kontak Moms dan gantilah dengan kacamata selama penerbangan, sebab udara di kabin sangat kering dan dapat menyebabkan iritasi pada mata.
Selain itu, adalah sesuatu yang membahayakan diri sendiri jika Moms tertidur selama pesawat sedang terbang dan Moms masih menggunakan lensa kontak.
6. Jangan meminta es batu, kopi dan teh
Studi yang dilakukan oleh Environmental Protection Agency (EPA) pada tahun 2004 menemukan bahwa dari 327 pasokan air pesawat, hanya 15 % yang lulus standar kesehatan.
Baca Juga : Ini Caranya Moms, Redam Stres Tanpa Pelampiasan ke Makanan
Sejak 2009 pembuatan Undang-undang Aturan Minum Pesawat (Aircraft Drinking Rule Act) ala EPA, standarnya telah ditingkatkan dan sebagian besar pesawat tidak melayani air minum dari keran.
Akan tetapi, es batu yang disediakan oleh kru kabin, kerap dibuat dari air keran.
"Tangki air di pesawat sudah tua dan mereka (EPA) telah mengujinya, bakteri ada di dalam tanki itu. Saya sarankan untuk minum air kemasan," ungkap Ferguson.
Baca Juga : Dark Chocolate Ampuh Atasi Mood Jelek, Perhatikan Cara Memilihnya
Selain itu, hindari minum teh dan kopi saat ada di pesawat. Meski air panas yang digunakan untuk menyeduhnya sudah direbus terlebih dahulu, namun air tersebut berasal dari air keran dan bukan air matang.
7. Jangan makan makanan yang sudah jatuh di nampan
Asal Moms tahu, meja nampan di pesawat tidak pernah disterilkan selama penerbangan oleh kru kabin, kecuali Moms membawa desinfektan atau alas matras sendiri!
Maka itu Moms, di pesawat jangan pernah makan makanan tanpa piring atau alas lainnya.
Baca Juga : Jepang Lakukan Tes Urine Pertama Di dunia Untuk Mendeteksi Kanker
"Meja nampan bila dilihat dengan sinar biru, akan tampak sekali sangat kotor," kata Stephen Morse, profesor epidemiologi di Mailman School of Public Health di Columbia University.
Di satu sisi, mantan pramugari Ferguson menambahkan bahwa meja nampan pesawat biasanya hanya dibersihkan sekali sehari, ketika pesawat masuk ke hanggar.
Padahal meja-meja nampan itu digunakan untuk segala macam hal.
"Selama penerbangan, saya sering melihat orangtua mengganti popok bayinya di atas meja tersebut. Saya juga beberapa kali melihat penumpang meletakkan kaki telanjang mereka di sana," kata Fergusson.
Baca Juga : Tips dari Bobbi Brown, Make Up yang Benar Agar Cantik Saat Difoto
Sebuah penelitian menemukan, meja nampan pesawat menyimpan rata-rata 2.155 unit koloni bakteri, termasuk Escherichia coli atau biasa disingkat E. coli.
8. Jangan gunakan selimut pesawat
Benda lain yang diragukan kebersihannya ketika digunakan di dalam pesawat adalah selimut. Selimut dan bantal yang diberikan oleh kru kabin umumnya tidak dicuci dengan benar.
Baca Juga : Berita Kesehatan: Superbug Menyebar Di Berbagai Rumah Sakit Seluruh Dunia Pada Level Mematikan!
Padahal bantal dan selimut adalah tempat ideal untuk tempat tinggal kuman dan kutu. Hewan ini akan menyebar ke tubuh seorang penumpang dengan mudah.
"Saya juga melihat penumpang bersin-bersin saat memakai selimut," tambah Ferguson. Solusi? Bawa selimut dan bantal sendiri. Sekarang banyak, kok, yang bentuknya compact sehingga bisa dilipat.
9. Jangan biarkan tubuh kekurangan air (dehidrasi)
Kabin pesawat dikenal karena kelembabannya yang rendah, sebab udara yang diproduksi di kabin disesuaikan dengan ketinggian tertentu agar tetap dapat dihirup oleh manusia --biasanya antara 6.000 dan 8.000 kaki, menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Baca Juga : Wow, Akibat Kaya Probiotik, Kotoran Bayi Bakal Dijadikan Suplemen!
"Untuk setiap penerbangan, seorang pramugari akan mencoba untuk minum minimal 16 oz air atau sekitar 473 ml," kata Ferguson.
Sementara itu, hindari juga terlalu banyak minum anggur, sebab minuman ini juga bisa membuat Moms dehidrasi.
Selain itu, udara tipis dari pesawat membuat efek alkohol "menyerang" Moms lebih cepat dan lebih keras.
Baca Juga : Kecil-kecil Pintar Yoga, Sejuta Manfaat Bila Si Kecil Menggemari Olahraga Ini
"Satu sloki anggur di udara seperti minum dua kali di darat --itu bisa memengaruhi Moms lebih cepat," kata Ferguson. "Jika seseorang menginginkan segelas anggur, kami akan menuangkannya setengah gelas atau kurang, bukan segelas penuh."
10. Jangan sentuh tombol penyiram toilet dengan tangan langsung
Toilet pesawat merupakan tempat utama di mana kuman bersembunyi. Untuk melindungi diri Moms, cucilah tangan Moms setelah keluar dari toilet pesawat dan gunakan handuk kertas untuk menekan tombol flush (penyiram) serta ketika membuka pintu toilet.
Baca Juga : Otak Juga Perlu Olahraga, Begini Caranya Agar Terhindar Dari Pikun
"Ketika Moms pergi ke toilet, jangan pernah melewatkan untuk mencuci tangan dengan sabun, keringkan tangan Moms dengan handuk pribadi, dan gunakan kertas toilet untuk mematikan air dan bahkan membuka pintu toilet," kata Dr. Forest.(*)
Source | : | Reader's Digest |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR