Nakita.id - Berbicara tentang berat badan selalu menginspirasi, utamanya seseorang yang berhasil menurunkan berat badan.
Kisah sukses berasal dari David Young, seorang pengawas di Abilene Independent School District di Texas, Amerika Serikat.
Young terinspirasi ketika salah seorang temannya mengalami serangan jantung, dan langsung terpikir untuk membuat perubahan.
"Saat itu aku membayangkan jika seseorang duduk di posisiku saat ini dan istri temanku itu adalah istriku," ungkapnya.
Saat itu berat Young mencapai 320 pon atau sekitar 145,15kg.
Kondisi kesehatan temannya membuat ia akhirnya sadar untuk memulai hidup sehat, salah satunya mengurangi aktivitasnya mengobrol sembari makan burger.
Baca Juga : Tak Perlu Obat, Cegah Ejakulasi Dini dengan 6 Makanan Lezat Ini
Young yakin rasa tersiksa dalam membuat perubahan hanya akan terasa di awalnya saja, kemudian ia akan terbiasa.
"Aku tidak diet. Aku hanya menjalankan pola hidup secara berbeda," kata Young.
Sebelumnya, makanan seringkali menjadi penghibur stres bagi Young dan ia pun ingin mengubah pola pikir seperti itu.
Ketika berkonsultasi dengan dokter, ia diminta untuk menghitung kalori yang masuk dalam tubuh untuk setiap makanan yang dikonsumsinya.
Dokter menjelaskan, ketika Young mengalami surplus kalori maka berat badan akan naik.
Sebaliknya, jika yang terjadi adalah kalori yang dibakar melebihi jumlah kalori masuk, maka ia bisa menurunkan berat badan.
Baca Juga : Bukan Hanya Macet, Ini Faktor Pemicu Mengapa Orang di Kota Besar Mudah Stres!
Dengan bantuan dokter, Young pun menetapkan target 2.000 kalori per hari dan hari demi hari ia berusaha mencapai target tersebut.
10 bulan berlalu, tak disangka Young berhasil menurunkan berat badan hingga 104 pon atau sekitar 47,17kg.
Beratnya kini hanya 216 pon atau sekitar 97,9kg!
Jangan pikirkan diet ekstrim yang banyak menjamur di masa kini, Young ternyata sukses menurunkan berat badan hanya dengan 4 kebiasaan ini!
1. Belajar memasak
Untuk proses penurunan berat badan di awal, Young memulai dengan mengubah pola makannya.
Ia dan istrinya mulai membangun pola makan sehat.
Baca Juga : Diperistri Perwira Tinggi TNI, Intip Koleksi Tas Bella Saphira yang Jadi Sorotan
Young mulai belajar memasak makanan sehat untuknya makan malam.
Langkah sederhana ini ternyata berdampak signifikan menurunkan berat badan.
Selain itu, ia dan istri juga memiliki waktu bersama yang lebih berkualitas.
Jika menghadapi kesempatan seperti pesta pernikahan, membuat Young tak bisa makan sehat.
Pada situasi seperti itu, Young berupaya untuk mengontrol porsi makannya.
"Ketika ada opsi makan sehat maka itu bagus, namun jika tidak porsinya harus benar-benar dikontrol," katanya.
Baca Juga : Sehat dan Bikin Kenyang Seharian, Ini 6 Kombinasi Buah Terbaik Untuk Sarapan
2. Melakukan latihan kardio
Setelah berat badan telah berkurang 30 pon atau sekitar 13,6 kg, Young mulai rutin berlari di atas treadmill.
Pada awalnya, ia hanya lari sekitar 3 menit dan jogging sekitar 1 menit.
Setelah terbiasa dengan pola tersebut, ia mulai mencoba jalan kaki selama 2 menit dan jogging selama 2 menit.
Selanjutnya, pola olahraga terus berkembang hingga ia hanya jalan kaki selama 1 menit dan jogging 3 menit.
Saat ini, Young bisa lari hingga belasan kilometer dan semakin mencintai lari.
"Aku bisa lari sekitar 16 km dalan waktu 95 menit," jelasnya.
Baca Juga : Memulai Hidup Sehat dengan Cara Menyenangkan, The Color Run 2018 Siap Digelar!
3. Memanfaatkan teknologi
Layaknya masyarakat urban masa kini, Young termasuk orang yang tak bisa lepas dari teknologi.
Ia pun memanfaatkan hal ini untuk menjalani pola hidup sehat, salah satunya menggunakan aplikasi MyFitnessPal.
Aplikasi ini digunakan untuk mencatat apa saja yang ia makan, lalu memastikan asupan kalori hariannya sesuai target yang ditentukan bersama dokter.
"Ketika aku ingin makan burger, aku masukkan itu ke dalam aplikasi sehingga aku tahu berapa asupan kalori yang didapatkan dari burger tersebut," ujarnya.
Young juga menggunakan Apple Watch untuk memantau tingkat aktivitasnya dalam sehari, menggunakan "ring" yang ada pada jam tersebut.
Young sudah hampir bisa memenuhi tiga ring yang ada.
Adapun masing-masing ring mencatat aktivitas gerak, olahraga dan durasi aktivitas tersebut.
Baca Juga : Hanya dengan Kecap! Begini Cara Hilangkan Bau Petai dan Jengkol
Timbangan Young juga sudah terkoneksi dengan ponselnya, sehingga ia bisa mencatat berat badannya secara mingguan.
4. Pergi ke pusat kebugaran
Sekitar tiga bulan awal perjalannnya, Young mulai mencoba mengangkat beban dan membangun masa otot.
Ia mulai pergi ke pusat kebugaran dekat rumahnya sebanyak empat kali dalam seminggu.
Di sana, Young rutin melakukan latihan angkat beban sekaligus kardio.
Young biasa lari lima kali dalam seminggu.
Baca Juga : Menerapkan Masker Kunyit pada Wajah, Ini 7 Kesalahan yang Sering Dilakukan
Pada hari kerja, ia bangun pukul 05.00 untuk lari di atas treadmill rumahnya sekitar 45 menit.
Kemudian pada akhir pekan ia memiliki waktu yang lebih luang.
Tak hanya pergi ke gym, Young bahkan sudah berencana mengikuti lari maraton 10k bersama keluarganya.
Young pun memastikan pola hidup sehatnya ini akan terus berjalan seterusnya hingga 2019 mendatang.
Nah Dads, tertarik mengikuti jejak Young memiliki bobot tubuh ideal?
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | runnersworld.com |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR