Nakita.id - Penyakit yang menyerang usus salah duanya adalah konstipasi dan sindrom iritasi usus.
Maka, Moms dan Dads perlu makanan untuk menyehatkan usus agar terhindar dari salah dua penyakit itu.
Konstipasi adalah masalah fungsional yang membuat Moms sulit buang air besar atau jarang buang air besar.
Masalah kesehatan ini biasa disebabkan kurang makan serat atau gangguan dari rutinitas atau diet Moms.
Sementara, sindrom iritasi usus adalah kondisi fungsional di mana otot usus besar Moms berkontraksi lebih sering atau lebih jarang dari pada biasanya.
Penyebab sindrom iritasi usus adalah makanan, stres, hingga obat-obatan.
Makanan untuk menyehatkan usus membantu Moms dan Dads terhindar dari berbagai penyakit.
Selain itu, usus juga dikenal sebagai "otak kedua" yang memengaruhi segalanya mulai dari pencernaan hingga kekebalan.
Usus yang sehat menjaga keseimbangan untuk mendukung semua sistem di dalam tubuh Moms dan Dads.
Baca Juga: Jangan Sampai Tak Tahu karena Dapat Mengancam Nyawa, Yuk Cari Tahu 4 Penyebab Kanker Usus Besar
Jika memungkinkan, Moms disarankan menerapkan pola makan dengan makanan organik, non-transgenik, dan kaya lemak sehat.
1. Lemak sehat
Makanan untuk menyehatkan usus pertama adalah lemak sehat seperti ikan, alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
2. Rempah
Moms bisa memasukkan rempah-rempah dalam pola makan sehari-hari seperti jahe, kapulaga, cabai rawit, dan kunyit.
3. Makanan kaya polifenol
Makanan untuk menyehatkan usus ketiga adalah makanan yang kaya akan polifenol seperti buah beri, kakao, minyak zaitun, biji chia, dan kacang kenari.
4. Sayuran hijau
Makanan untuk menyehatkan usus keempat adalah sayuran hijau seperti bayam, kale, dan collard hijau.
5. Makanan kaya probiotik
Makanan untuk menyehatkan usus kelima adalah makanan yang kaya akan probiotik seperti kimchi, yogurt, hingga kefir.
6. Makanan kaya prebiotik
Makanan untuk menyehatkan usus keenam adalah makanan yang kaya akan prebiotik seperti asparagus, bengkuang, pisang hijau, dandelion hijau, bawang putih, hingga sawi putih.
Source | : | Cleve Clinic,Mind Body Green |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR